Sabtu, 02 April 2011

Rahasia Agar Cepat Hamil

Dalam berhubungan intim, Anda tidak perlu tiap hari bercinta agar cepat hamil. Lakukan saat Anda pada masa subur, biasanya 14 hari sebelum haid selanjutnya. Biasanya masa subur akan berlangsung selama tiga hari di antara waktu tersebut.

 Posisi yang memudahkan terjadinya kehamilan adalah gaya misionaris, yaitu posisi Anda berada di bawah suami. Saran saya, sebaiknya Anda jangan langsung bangun setelah bercinta.

Akan lebih baik lagi jika posisi tidur Anda dengan kedua tungkai bawah terlipat di lutut. Maksudnya agar cairan sperma tidak langsung tumpah keluar, tapi malah mengalir memasuki mulut rahim, sehingga terjadi kehamilan.

Jika belum juga berhasil, yang perlu Anda ketahui, sebenarnya empat tahun menikah sudah melewati batas rambu-rambu masa tidak subur pasangan. Masalahnya, jika organ reproduksi Anda berdua sehat bukan berarti tidak ada kelainan yang bisa menghambat terjadinya kehamilan. 

Bisa jadi Anda memiliki perbedaan keasaman cairan pelumas dengan sperma suami, sehingga sel sperma selalu mati sebelum bertemu sel telur.  Selain itu masih banyak kelainan lain yang bisa terlewat saat pemeriksaan. Maka itu, jangan menjalani pemeriksaan sendiri-sendiri, lakukan berdua, agar pemeriksaan dapat dilakukan secara seksama.

Ada beberapa hal penting yang membuat pasangan mudah untuk memperoleh keturunan, yang pertama adalah pasangan tersebut keduanya memiliki organ reproduksi yang sama-sama sehat dan cocok satu sama lain, yang kedua adalah intensitas dan jadwal melakukan hubungan seksual, hal lain yang juga mendukung adalah tehnik dalam berhubungan seksual.
Kesehatan organ reproduksi sangat mempengaruhi setiap pasangan agar mudah memperoleh keturunan. Untuk perempuan, idealnya dilakukan pemeriksaan lengkap adakah kelainan organik, seperti bagaimana posisi rahim, ada atau tidaknya kista, mioma, dan lain-lain yang mungkin mempengaruhi terjadinya kehamilan.

Juga perlu diperiksakan adakah kelainan fungsi organ-organ reproduksi seperti gangguan hormonal atau adakah infeksi TORCH, yang keduanya dapat diketahui dengan pemeriksaan laboratorium. Bagi laki-laki idealnya perlu dilakukan analisis sperma, untuk menentukan apakah air mani yang diproduksi mampu membuahi sel telur pasangannya.

Konsultasikan dengan dokter Anda kapan waktu ovulasi (keluarnya sel telur) istri Anda, hal ini dihitung berdasarkan siklus menstruasi istri anda. Sebaiknya Anda tidak berhubungan dahulu dengan istri Anda beberapa hari sebelum waktu ovulasi, agar air mani Anda memiliki konsentrasi sperma yang tinggi.
Pada waktu yang telah dijadwalkan, lakukan hubungan seksual dengan pasangan Anda. Sebenarnya tidak ada tehnik khusus untuk mempercepat terjadinya kehamilan, hanya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar air mani tidak terlalu cepat keluar dari vagina.

 Usahakan lakukan hubungan seksual dengan posisi wanita berada di bawah untuk menampung air mani. Setelah berhubungan, pasangan Anda jangan langsung bangkit, tetaplah berbaring selama 15-30 menit dengan posisi pinggul diangkat ke atas dan diganjal bantal atau kaki diangkat ke atas bersandar ke dinding.

Bila hal-hal tersebut di atas anda dan pasangan coba lakukan, sambil berdoa kepada Tuhan YME, maka mudah-mudahan anda dan pasangan akan cepat memperoleh keturunan.

Selamat Mencoba!!!

1 komentar: